Kadiskes Kalbar Hadiri Kegiatan Bakti Sosial Deteksi Dini Thalasemia di SMAN 1 Sungai Raya Kab. Kubu Raya
KUBU RAYA - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, dr. Erna Yulianti, membersamai Pj. Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harrison, M.Kes., dan Ketua Tim Penggerak PKK Prov. Kalbar, Ny. Windy Prihastari, S.STP., M.Si., dalam menghadiri kegiatan Bakti Sosial Deteksi Dini Thalassemia yang diselenggarakan di SMA Negeri 1 Sungai, Kabupaten Kubu Raya, Rabu (27/9/2023).
Dalam deteksi thalassemia ini, antusias anak-anak sangat bersemangat. Sebanyak 196 siswa yang mendaftarkan diri dan melakukan pemeriksaan thalassemia pada diri mereka.
Pj Gubernur, dr. Harisson menerangkan, bahwa berdasarkan penelitian terdapat 3,5 persen dari jumlah populasi merupakan pembawa sifat Thalassemia.
"Jadi dari 100 jumlah adik-adik SMA Negeri 1 Sungai Raya ini ada 3-5 orang yang membawa sifat dari Thalassemia. Nah, misalkan nanti kalian melanjutkan kuliah kemudian menikah dengan pacarnya yang penderita Thalassemia maka anaknya juga akan menderita Thalasemia," ujar dr. Harisson.
Ia juga menjelaskan, beberapa peneliti mengungkapkan di Indonesia ini setiap tahun sebanyak 2500 anak yang dilahirkan menderita Thalasemia Mayor.
Untuk di Provinsi Kalimantan Barat sendiri termasuk Provinsi penyandang Thalasemia terbanyak, lebih kurang dari 224 orang yang tersebar di seluruh Kabupaten/Kota dan 19 orang diantaranya telah meninggal dunia.
"Nah untuk itu, saya mengucapkan terima kasih kepada Ikatan Dokter Spesialis Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium Indonesia dan IDI yang telah berupaya menyelenggarakan serta memfasilitasi acara ini agar pencegahan sejak dini melalui Skrining seperti ini dapat mewujudkan zero kelahiran Thalasemia Mayor di Kalbar," kata Harisson.
#DinkesKalbar #Thalassemia #SMANegeri1SungaiRaya #KubuRaya #DeteksiDiniThalassemia #SkriningThalassemia #Siswa #SiswaSekolah #CegahThalassemia #Kesehatan #Kalbar #KalbarSehat